Sebuah Rangkuman Proses Perkembangan Kepribadian
1. Fasesi yang sudah mengalami -fase perkembangan terdiri 3 tahap
a. Fase pertama adalah fase keseluruhan tanpa diferensiasi, individu berbuat terlebih-lebih sebagai keseluruhan terhadap keseluruhan situasi. Contohnya dapat disaksikan pada Bayi.
b. Fase ke dua yakni fase diferensiasi, Fungsi-fungsi khusus mengalami diferensiasi dan muncul dari keseluruhan. Respons yang dilakukan adalah spesifik, pengamatan, ingatan,sikap dan sebagainya bersifat jelas sehingga energi terfokus terhadap tegangan tertentu.
c. Fase ketiga yaitu fase integrasi, fungsi-fungsi yang sudah terdiferensiasi itu diintegrasikan dalam suatu unitas yang berkoordinasi dan terorganisasi
2. Hal-hal yang memungkinkan perkembangan adalah perpaduan dari bakat dan lingkungan, dan ada perkembangan baru akibat pengaruh lingkunan, walau sifat sebelumnya tetap ada
3. Belajar sebagai bentuk perkembangan koneksi individu terhadap rangsangan lingkungan tertentu ada 2 tahap :
a. Kanalisasi ini mirip fiksasi atau cathexis, didalam individu terdapat pada daerah tertentu yang berfungsi sebagai reservoir energi terbagi ke daerah daerah lain melewati saluran-sauran/kanal-kanal sehngga dapat digunakan untuk berbagai tujuan.
b. Persyaratan, walaupun kanalisasi merupakan pengertian yang sangat berhasil namun tidak dapat dipakai untuk menjelaskan segala kejadian psikologis sebagai hasil belajar. Hal adanya persyaratan jika terjadi penambahan kepuasan setelah ada kepuasan mendahuluinya, sebagai misal belanja itu kepuasan membeli, namun dengan menabung akan memiliki kepuasan yang lebih, inilah respons bersyarat, namun respons besyarat bisa hilang jika tidak sesuai kenyataan yang dialaminya.
4. Sosialisasi sebagai bentuk perkembangan
Murpy berpendapat perkembangan itu adalah proses diferensiasi, kecuali itu dia mengakui pula pentingnya faktor sosio kultural di dalam perkembangan kepribadian. Jadi Murpy berpendapat kepribadian dan masyarakat adalah suatu kesatuan figure dan back ground.
No comments:
Post a Comment